Pemuda pengunjuk
rasa ditembak mati oleh pasukan Saudi di Awamiyah
Pasukan keamanan
Saudi telah menewaskan seorang pemuda selama demonstrasi anti-rezim di kota
Awamiyah di Provinsi Timur kerajaan.
Abdullah Ja'far
al-Ojami, 18, ditembak mati oleh pasukan keamanan di dekat kantor polisi pada
Jumat karena para pengunjuk rasa menuntut pembebasan segera ulama Syiah
terkemuka Sheikh Nemr al-Nemr
Al-Ojami adalah
korban terbaru dari tindakan keras polisi Saudi terhadap para demonstran.
Ketegangan telah
meningkat di provinsi tersebut sejak penahanan Nemr pekan lalu dengan aksi
protes hampir setiap hari di wilayah kaya minyak itu.
Setidaknya tiga
orang tewas dan banyak lainnya terluka dalam tindakan keras terhadap
demonstrasi menentang penahanan ulama tersebut.
Provinsi Timur
telah menjadi pusat protes
anti-rezim sejak tahun lalu.
Demonstran Saudi menuntut pembebasan semua tahanan politik, kebebasan
berekspresi dan berkumpul, dan mengakhiri diskriminasi ekonomi dan agama
terhadap wilayah timur.
Demonstrasi,
bagaimanapun, telah berubah menjadi panggilan atas keruntuhan rezim Al- Saud . Panggilan tersebut kemudian
dipicu oleh pembunuhan pada November 2011atas pengunjuk rasa damai di wilayah
bermasalah.
Protes anti-rezim
terus berlanjut di monarki ultra-konservatif itu , di mana setiap demonstrasi
atau pertemuan politik sangat dilarang dan berhadapan dengan kekuatan
represif.
Komentar
Posting Komentar