Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2012

cayate: AKU INGIN MENGAJAKMU BERLARI

cayate: AKU INGIN MENGAJAKMU BERLARI : aku ingin mengajakmu berlari bersama matahari yang jejaknya meleleh di keningmu aku ingin mengajakmu berlari bersama laut yang ombaknya me...

AKU INGIN MENGAJAKMU BERLARI

aku ingin mengajakmu berlari bersama matahari yang jejaknya meleleh di keningmu aku ingin mengajakmu berlari bersama laut yang ombaknya menghapus sisa debu aku ingin mengajakmu berlari bersama angin yang membadai di pusat kota diantara dering hp, ciuman kecil dan puisi yang terlantar aku ingin mengajakmu berlari di taman lereng bukit yang ditumbuhi bunga mawar aku ingin mengajakmu berlari dalam mimpi pohon jati yang tumbang lalu berubah menjadi tahta raja aku ingin mengajakmu berlari dalam waktu yang terus terpotong seperti  kue tar hidangan ulang tahun aku ingin mengajakmu berlari sampai engkau tak lagi sanggup berlari aku ingin mengajakmu berlari hingga batas waktu berhenti aku ingin mengajakmu berlari menempuh  jalan sejati yang membuka mata ikan tak pernah berhenti mencari

cayate: JEMBATAN AIRMATA

cayate: JEMBATAN AIRMATA : jembatan airmata menghubungkan dua sisi sungai dan anak-anak itu bergayut di atasnya mengejar masa depan jembatan airmata adalah saksi ke...

JEMBATAN AIRMATA

jembatan airmata menghubungkan dua sisi sungai dan anak-anak itu bergayut di atasnya mengejar masa depan jembatan airmata adalah saksi kehidupan tentang ketidakadilan, tentang busuknya politik kekuasaan dan tentang hilangnya cinta kebangsaan lihat saja tuan ........! para pejabat yang tak kuat duduk di kursi buatan lokal dan menghamburkan uang rakyat tanpa kepatutan sementara sekolah dan jembatan roboh karena kekurangan anggaran jembatan airmata pada saatnya niscaya akan menghubungkan semua kemarahan

TUHAN PADA MU KAMI MENGADU

Tuhan di sini kami masih berbagi semangkok nasi aking saat elit politik kami berak di atas closed seharga milyaran dan menumpukkan harta haram di perutnya yang buncit tuhan tanah-tanah kami telah dirampas atas nama investasi asing ketika kami menuntut keadilan kami diberi kematian diatas ladang kami sendiri dan sang penguasa memilih berkaraoke ria di atas duka kami tuhan kami orang lemah tak berdaya menjadi santapan raksasa buas penguasa zolim dan kekuasaan asing